Pasuruan – Baru seumur jagung dilantik oleh Bupati Pasuruan untuk dipercaya menjadi Kepala Dinas Pendidikan Kab. Pasuruan, Kini Hasbullah meradang akibat ucapannya yang melukai perasaan ingsan Wartawan dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pasuruan.
Video yang viral di Grup WhatsApp berdurasi 02:50 Menit itu membuat geram sejumlah Aktifis LSM dan Wartawan yang bertugas dipasuruan. Usut punya usut ternyata statmen seorang Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan Hasbullah menyampaikan pidato yang tidak mengenakkan (berupa ancaman) di depan Publik Kantor Dinas Pendidikan Kab. Pasuruan yang disaksikan oleh Kepala Sekolah dan sejumlah Pegawai Dispendik yang hadir dalam acara pidato tersebut.
Dan kepada temen – temen nunsewu kepada pihak – pihak yang tidak bertanggung jawab @#…! Ini saya di foto mulai awal ati – ati ( Hati – hati ) kau ambek aku ( kamu sama aku ) sambil menunjuk salah satu di kerumunan dalam pidato sang Kepala Dinas.
Berikut petikan kalimat perkataan Hasbullah dalam bahasa jawa campur bahasa Indonesia:
” Ganggu kepemimpinanku, ganggu sekolahan ati – ati mati awakmu engkok ( mengganggu kepemimpinanku, Sekolahan hati – hati kamu mati nanti )”. Ujar Hasbullah Kepala Dinas Pendidikan yang baru dilantik
Ucapakan itu seraya mendapat tepuk tangan pegawai dan kepala sekolah yang hadir dalam penyambutan kepala Dispendik baru.
Tak cukup itu, Hasbullah melanjutkan pidatonya dengan kata, Kepala Sekolah semuanya jangan takut sama LSM, sama siapa, Iki perwakilane iki ya (ini perwakilannya yach) di shoting engkok grup e golongane Wartawan, LSM disebar iku ya, nek sampek gak kuat mati. Cetus Kadispendik Kab. Pasuruan
Tidak sepantasnya ucapan bahkan perkataan tercetus oleh seseorang yang notabene berpendidikan seperti Kadispendik Kab. Pasuruan Hasbullah. Ujar Henry
Henry selaku Ketua Aliansi Jurnalis Pasuruan Bersatu (AJPB) mempertanyakan gelar yang di sandang oleh Kadispendik Pasuruan itu, lantas pantaskah seorang Kadispendik melontarkan bahasa atau ucapan seperti itu ?? Tanya Henry. Cetus
Menurut Ketua DPRD Kab.Pasuruan HM.Sudiono Fauzan mengatakan saya sangat prihatin dan menyayangkan statement di ruang publik Kadispendik Kabupaten Pasuruan yang baru. Jelasnya
Sangat tidak elok Tambahnya seorang Kepala OPD yang menaungi para Pendidik, kaum Intelektual dan Akademisi memberi contoh ucapan dan perilaku sarkastik. Pantasnya omongan itu keluar dari mulut kepala preman.
Mestinya berikan uswah Hasanah, budi pekerti luhur, baik sikap, prilaku, ucapan yang santun, sejuk dan mengayomi dan meminta Bupati Pasuruan untuk mengevaluasi Kadispendik Hasbullah Kab. Pasuruan. Desak Ketua Dewan Kab. Pasuruan. (Taufik)