Bogor – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Bogor, Halimatussadiyah Iwan kembali melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) pelaksanaan dan implementasi 10 Program Kerja Pokok PKK. Kini giliran TP-PKK Desa Karang Asem Timur Kecamatan Citeureup Kabupaten Bogor, Jumat (14/7).
Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor, Halimatussadiyah Iwan mengungkapkan bahwa sebelum pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (monev) sebelumnya telah diadakan pembinaan terlebih dahulu, dan menghimbau kepada setiap ketua TP-PKK Kecamatan untuk membina dua desa dan satu RW binaan.
Menurutnya, Kader TP-PKK Desa Karang Asem Timur merupakan kader baru. Namun, hal tersebut tidak menjadi alasan untuk tidak bersemangat dan aktif karena setelah dibentuk Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) diharuskan aktif dan paham dalam menjalankan program. Bahkan dari hasil monev hari ini, kepengurusan TP-PKK Desa Karang Asem Timur terbilang baru, namun program TP-PKK sudah dilaksanakan dengan baik, para kadernya juga sangat aktif dalam menyukseskan pelaksanaan 10 pokok program PKK.
“Meskipun baru, alhamdulillah gerakan dari Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Asem Timur ini sangat aktif,” ujar Halimatussadiyah Iwan.
Sebagaimana diketahui bahwa, Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) merupakan gerakan nasional yang tumbuh dari bawah dan pengelolaannya oleh, dari, dan untuk masyarakat, sesuai dengan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga IX tahun 2021. Dengan misi gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga adalah terwujudnya keluarga sehat, cerdas, berdaya, beriman, dan bertakwa menuju Indonesia di tahun 2024 untuk mengkoordinasikan, memfasilitasi, dan menggerakkan pengelolaan gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Lanjut Halimatussadiyah, untuk itu Monitoring dan Evaluasi (monev) ini sangat perlu dilaksanakan untuk melihat realisasi program TP-PKK Kabupaten Bogor apakah sudah sampai dan disosialisasikan ke PKK tingkat desa.
“Juga sebagai sarana untuk mengkaji ulang hasil dari kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan di setiap desanya, berdasarkan rencana program kerja yang sudah direalisasikan,” ungkapnya.
Kemudian Ketua TP-PKK Desa Karang Asem Timur, Syilfa Mardiah mengatakan bahwa ada lima kegiatan yang akan di monev antara lain, kesekretariatan (administrasi dan dasawisma), program kerja satu Pola Asuh Anak dan Remaja di era digital (PAAREDI), program kerja dua Gerakan Keluarga Indonesia dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pengelolaan Ekonomi (Gelari Pelangi), program kerja tiga Aku Hatinya PKK.
“Terakhir program kerja keempat yakni Keluarga Sehat, Tanggap, dan Tangguh Bencana dengan sembilan pilot projectnya,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Camat Citeureup, Ridwan Said berterimakasih kepada pemerintah desa yang telah menyambut kegiatan pelaksanaan monitoring evaluasi ini dengan sangat meriah.
Ridwan juga menambahkan, walaupun Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga ini dikatakan baru tetapi sudah dirasakan perubahan-perubahan positif yang dirasakan oleh masyarakat.
“Saya merasakan dan mengamati hampir dua bulan setengah ini terdapat perubahan-perubahan yang positif dirasakan baik pemerintah desa, kegiatan PKK-nya sangat aktif dalam pelaksanaannya,” tandasnya (ndri)