Bogor – Reses anggota DPRD Kabupaten Bogor, masa sidang ke dua tahun 2022-2023 di daerah pemilihan dua, 6 anggota dewan yang hadir dari 9 dewan yang berada di dapil dua. Kegiatan reses yang diadakan diaula Kantor Kecamatan Cariu tersebut berjalan dengan kondusif dan banyaknya usulan, Selasa (07/02).
Anggota Dewan yang hadir dalam kegiatan reses tersebut meliputi, H. Adi Suwardi, Beben Suhendar, Ansori Setiawan tiga politisi dari fraksi partai Gerindra sari partai Golkar Amin Sugandi, fraksi PPP Juhanta dan Hanafi dari fraksi partai Demokrat.
Camat Cariu Bangbang Padmanagara memaparkan beberapa program diwilayah Kecamatan Cariu, menurutnya selain proyek nasional tentang Waduk Cibeet, juga ada rencana pembangunan stadion mini.
”Walaupun semua usulan yang disampaikan belum tentu terakomodir seluruhnya, kami hanya berharap dalam reses ini semoga semua usulan bisa terealisasi,” jelas Bangbang.
Sementara, Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Adi Suwardi menyampaiakan, agar masyarakat jangan pernah bosan minta bantuan kepada Pemerintah, karena minta saja belum tentu diberi apalagi tidak meminta.
”Dengan APBD yang totalnya hampir 9 T, tahun ini merupakan terakhir Pemerintahan Kabupaten Bogor yang akan dipimpin oleh Plt Bupati, jadi mohon agar dimaklumi jika ada pengajuan yang belum terealisasi, jangan berburuk sangka terhadap para anggota dewan,” cetusnya.
Hal senada turut disampaikan Anggota Dewan Komisi 1 Beben Suhendar terkait stadion mini, dirinya berharap kepada setiap komponen masyarakat ketika meminta kepada pemerintah harus terus didorong dan didesak, bahkan kami meminta dokumen usulan terutama DED kepada camat untuk menindak lanjuti usulan itu.
”Dan terkait program bendungan Cibeet kami berharap agar bentuk nya bersifat ganti untung, agar masyarakat bisa melanjutkan kehidupan setelah bendungan terbangun,” ujarnya.
Dirinya juga mendorong kemajuan Bogor Timur dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bogor dengan adanya rencana program pembangunan perguruan tinggi Universitas Veteran di Tanjungsari.
”Saya terus mendesak Pemerintah Kabupaten Bogor untuk program ini, dan saya juga mohon doa dari masyarakat Bogor Timur agar cepat terlaksana apa yang kita harapkan” pungkasnya. (ind)