web analytics

Sekjen DPC LSM Penjara Indonesia “Logo Pemda diduga di Lecehkan”

Bekasi – Sekretaris DPC LSM Penjara Indonesia Kabupaten Bekasi Deky Bambang Supriyadi telah menyikapi Logo Pemda yang ada di Sepatu berlombangkan Pemerintahan Daerah Kabupaten Bekasi, hal ini dapat kami menduga suatu mencerminkan melecehkan Daerah Kabupaten Bekasi sendiri.

Sekertaris DPC LSM Penjara Indonesia Deky Bambang Supriyadi mengatakan, bahwa Kami dari DPC LSM Penjara Indonesia Kabupaten Bekasi, tidak terima dan merasa kecewa adanya di Sepatu berlogokan Pemda sebagai lambang Pemerintahan Daerah Kabupaten Bekasi yang dipasang pada alas Kaki / Sepatu, dan Kami LSM Penjara dan juga sebagai Masyarakat Kabupaten Bekasi merasa dilecehkan bahwa Logo Pemerintahan Daerah terpasang di Sepatu yang kami duga logo Pemda akan diinjak-injak oleh Masyarakat Daerah lainnya,” kata Deky.

Deky Bambang Supriyadi menjelaskan, Kami dari DPC LSM Penjara Indonesia dan juga sebagai Masyarakat Kabupaten Bekasi, meminta kepada Ketua Persikasi maupun Dinas UMKM agar dapat segera menarik kembali Sepatu yang berlogokan Pemerintah Daerah atau segera merubah dan menarik kembali semua produk yang sudah sempat beredar agar tidak dilecehkan oleh Daerah lain, karena Sepatu tersebut ada Logo Pemeritahan Daerah Kabupaten Bekasi,” jelas Deky.

Deky Bambang Supriyadi selaku Sekretaris DPC LSM Penjara Indonesia menegaskan, bahwa Logo Pemda yang ada di Sepatu sama saja menginjak-injak Daerah Sendiri, karena Sepatu indentik sebagai alas kaki yang buat di injak, dengan adanya Logo Pemda di Sepatu tersebut sama saja Daerah sendiri diinjak-injak,” tegas Deky.

“LSM Penjara Indonesia meminta agar oknum yang memerintahkan untuk membuat dan memasang Logo Lambang Daerah Kabupaten Bekasi di Sepatu sebagai alas Kaki dapat segera mempertanggung jawabkan semua kerugian yang pastinya akan mengeluarkan anggaran dana APBD.

Dengan adanya Logo Pemda dipasang pada Sepatu, agar Pemerintah Daerah dapat segera menarik dan membatalkan pensanan Sepatu yang Kami duga buat Tim Persikasi berlogokan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi, bahwa hal ini dapat kita menduga Ketua Persikasi dan Kabid UMKM telah melecehkan Daerah senidiri. (Jul)

%d bloggers like this: