Bekasi – Di bantu kasi kesos dan relawan lurah Ciketing Udik Kecamatan Bantar Gebang Kota Bekasi begitu mendapatkan laporan bahwa salah satu warganya ada yang tergolek lemah menderita sakit tumor di rumah kontrakannya di Rt 01/05 kelurahan ciketing udik , langsung terjun ke lokasi dan mengevakuasi warga tersebut ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Nahwan, lurah Ciketing Udik di dampingi kasi kesos, ketua Rw 05 Tacim Wahyudin, ketua Rt 01 Jamar baharudin, ketua Ikatan Pemulung Indonesia Komcat Bantar gebang H. Atib, DN Sitompul Babinsa dan Bimaspol setempat langsung bergerak cepat dengan segera mendatangkan satu unit ambulan dan membawanya ke rumah sakit.
Nawan mengatakan kami selaku pemerintahan kelurahan Ciketing Udik selalu siap siaga 24 jam untuk membantu warga kami yang mersa kesulitan. Dan disinilah juga kita enaknya bersinergi dengan semua pihak, jadi saling membantu dan saling mengisi, kata Nahwan.
Lanjut nahwan, di sini kami bergerak Bersama-sama dengan berbagai pihak dan relawan dan kebetulan warga yang sakit ini juga adalah anggota Ikatan Pemulung Indonesia (IPI) makanya kita hadirkan juga ketua nya dan kita diskusikan untuk langkah selanjut nya, mengingat si penderita ini tergolong keluarga tidak mampu.
Ketika di singgung maslah biaya pengobatan, Nahwan menegaskan, kita akan kita upayakan se maksimal mungkin, oleh karna nya kita menggandeng juga ketua IPI selain ketua Rt/Rw setempat guna mencari solusi yang terbaik, mengingat ini warga tergolong tidak mampu. Jadi sselain biaya rumah sakit, biaya yang lainnya juga harus kita pikirkan. Seperti biaya kebutuhan hidup keluarga nya selama menunggu dan menjaga pasien selama di rawat.
Kalau masalah biaya perawatan di rumah sakit bias kita bebankan ke pemerintahan kota Bekasi.kata Nahwan.12-06-2021 H. Atib ketua IPI Komcat Bantargebang mengatakan, ketika saya mendengar kabar tersebut saya langsung meluncur ke lokasi dan berusaha memberikan bantuan semampunya.
Apa lagi ketika setelah berdiskusi dengan pak lurah dan keluarga pasien ini membutuhkan bantuan dana selama perawatan, maka kami akan berusaha semampu kami mencarikan dana bantuan utuk biaya hidup keluarga nya selama di rawat di rumah sakit. pungkas Atib
Di sisi lain, Jamar Baharudin selaku ketua Rt 01/05 di sela-sela mendampingi pasien ke rumah sakit, menceritakan, beberapa hari sebelumnya saya mendapatkan laporan bahwa salah satu warga saya ada yang sakit yaitu ibu Murtini 47 Tahun, saat itu jaga saya langsung mendatangi warga tersebut dan berusaha mencari solusi agar warga tersebut bias di rawat di rumah sakit.
Namun karna terbentur dana dan si sakit juga tidak memiliki asuransi kesehatan apapun, sehingga saya berinisiatif mendaftarkan program BPJS kesehatan. Namun sangat di sayangkan program BPJS ini juga membutuhkan proses yang Panjang dan pasien membutuhkan tindakan segera.
Akhirnya saya melaporkan kepada pak Rw 05 dan pak Rw mungkin meneruskan kepada pak lurah. Dan alhamdulillah pak lurah berserta pak kesos dan di bantu ketua IPI serta relawan lainnya bergerak membantu warga saya ke rumah sakit. Tutur Jamar. (Hff)