Bogor – Rumah warga di Kampung Ceger, RT04/RW06, Desa Sukamaju, Kecamatan Jonggol, roboh dan ambruk diakibatkan hujan disertaiin angin kencang, hingga kini belum mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat.
Salah satu rumah roboh tersebut bernama Heni (39) yang berstatus janda, tempat tinggalnya mengalami kerusakan yang bagian dapur dimana tampak bangunan bagian belakang yang terpisah dari bangun utama sudah rata dengan tanah.
Ketua Rukun Warga (RW) 06 Syaripudin mengatakan bahwa kejadian robohnya salah satu rumah warganya pada saat terjadi hujan deras disertai angin pada dini hari.
“Kemungkinan semalam turun hujan jam 2, terus jam 3 kedengaran kretek kretek gitu yang punya rumah gak bisa tidur dan gak selang berapa lama rumah roboh, untung yang punya rumah ini bisa menyelamatkan diri,” ucap Syaripudin Senin (25/12).
Lalu Syaripudin menjelaskan bahwa kemungkinan besar akibat robohnya rumah tersebut dikarenakan penyangga dari beberapa kayu tersebut sudah mulaiin keropos dan tidak kuat lagi menahannya disebabkan seringnya terkena air hujan.
“Iya mungkin karena keropos kayunya kena hujan, mungkin ada genteng bocor juga kena hujan jadinya kayu itu patah dari tengah mengarah ke tembok ruang tengah jadi ambruk,” jelasnya.
Tambahnya ia mengatakan bahwa dalam kejadian yang dialami rumah salah satu warganya yang berstatus janda tersebut tidak korban jiwa.
“Alhamdulillah tidak ada korban, karena kebetulan yang punya rumah janda dan hanya tinggal seorang diri,”ujarnya.
Atas musibah yang dialami warga Desa Sukamaju Kecamatan Jonggol tersebut, menurut keterangan dari ketua RT setempat sudah melaporkan dari pihak Pemerintah Desa tetapi hingga kini belum ada tanggapan ataupun bantuan yang di turunkan dari Pemdes setempat.
“Belum pak baru sampai laporan saja ke Phak Desa, iya sampai sekarang belum ada tanggapan dan bantuan si pak. Karena saya ketua RT disini saya hanya menginformasikan ke pihak Pemerintah Desa,”Tukasnya. (yan/wr)
