Pasuruan – Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi, S.H., S.I.K., M.Si.
mengatakan pihaknya terus berupaya untuk mewujudkan komitmen untuk menurunkan angka kejahatan melalui beragam program yang berfokus pada keamanan dan ketertiban lingkungan.
Menurut Bayu, adanya penurunan angka kejahatan baik Curat, Curas, Curanmor, Curhewan, Perjudian, Bunuh dan penipuan di wilayah hukumnya, contoh di tahun 2022 dibanding tahun 2023. Hal ini tidak terlepas dari dan atas kerja keras semua Fungsi baik Satker, PJU dll.
Namun demikian kami berikan contoh angka kriminalitas di tahun 2022 Crime Indek kita sebanyak 705 dan yang telah terselesaikan 482 Perkara dari catatan inilah polres pasuruan mengalami penurunan 23%.
Sementara ditahun 2023 ada 542 kasus dan terselesaikan sebanyak 469. Pada jajaran Satreskoba juga mengalami penurunan dari tahun 2022 sebanyak 226 kasus narkoba, ditahun 2023 turun menjadi 185kasus. Jelasnya.
Sementara itu Polres Pasuruan pada tahun 2023 mendapatkan predikat Wilayah Bebas Korupsi dari Kepolisian Republik Indonesia dan mendapatkan penilaian IKM (Index Kepuasan Masyarakat) dari Institut Teknologi dan Bisnis Yadika Pasuruan sebesar 79,72,” terang AKBP Bayu Pratama Gubunagi dihadapan insan pers Pasuruan. (Taufik)
