web analytics

Pembagian Simbolis Sertifikat dari PTSL di Desa Antajaya Kecamatan Tanjungsari

Bogor SNP – Pembagian simbolis sertifikat melalui program PTSL yang dilaksanakan di Desa Antajaya Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Bogor, Selasa (23/10)

Pembagian simbolis tersebut yang langsung di bagikan kepada lima penerima dari 167 penerima sertifikat dan jumlah penerima sertifikat di desa antajaya jumlahnya 2000 kurang lebih dan sibolis tersebut dibagikan secara langsung oleh Kepala Desa bersama Camat Tanjungsari dan BPD diikuti oleh pihak BPN Zona 2 Bogor Timur.

Menurut Andi Pamungkas, S.H., M.H. selaku Kepala Desa Antajaya  menjelaskan saat ditemui pihak media “Alhamdulilah hari ini kami bersama pihak BPN Bogor Timur Dapil 2 juga Bapak Camat Tanjungsari menyerahkan simbolis sertifikat tanah kepada 167 warga masyarakat Desa Antajaya  dan ini menjadi kebanggaan bagi kami dan juga warga masyarakat.

Ternyata Desa Antajaya  menjadi salah satu desa yang antusias warganya yang mengikuti Program Pendaftaran Sistematis Lengkap (PTSL) dan juga termasuk terbanyak yang menerima sertifikat tanah.

Lanjut dengan memiliki sertifikat tanah masyarkat tidak lagi merasa was was dengan adanya permasalahan yang terkait kleimtanahnya karena secra atas dasarnya sudah syah dan legalitasnya pun sudah di akui negara dan juga ketika warga ketika warga misalnya butuh pengajuan pinjaman pun lebih mudah dan apabila mau di jual pun sudahbtidak ragu karena tanah tesebut sudah jelas keterangan surat tersebut, bahkan bisa lebih mahal karena keabsahaan surat tanah tersebut sudah ber sertifikat tenunya bisa lebih mahal.” Tutur Andi Pamungkas.

Menurut Camat Tanjungsari, Totok Supryiadi, S,.AP., MM. Dengan adanya pembagian sertifikat tanah dari program PTSL ini warga masyarakat bisa memanfaatkannya dengan baik dan juga tidak perlu takut lahannya ada yang nyerobot, misalnya jaman sekarang banyak terjadi sengketa masalah pertanahan karena secara legilitasnya tidak sah banyak juga terjadi permasalahan sengketa tanah sampai kadang ke pengadilan.

“Manfaatnya memiliki sertifikat salah satunya NJOP jadi naik otomatis harga tanah pun jadi naik maka dari itu saya mengajak kepada bapak-bapak dan ibu-ibu yang belum memiliki sertifikat tanah segera mengikuti program PTSL apalagi program tersebut program pemerintah pusat jadi tidak perlu khawatir tidak jadi dan juga biayanya murah sekali”  tutupnya.

Menurut tim dari BPN Zian menuturkan “Desa Antajaya  termasuk yang paling banyak warganya yang menerima dan mengikuti program PTSL terbukti hari ini ada 167 warga yang menerima sertifikat” kata Zian kepada awak media

Selanjutnya pihak BPN pun memberikan lagi sertifikat di Desa Cibadak dalam waktu dekat ini dan harapan tidak ada kendala yang rumit karena masyarakat sekarang sudah mengerti apa yang jadi persyaratannya dan juga mekanismenya” tuturnya. (Endang M/Ind)