Cilacap SNP – Penegakan hukum (gakkum) di wilayah hukum Kabupaten Cilacap dalam Operasi Keselamatan Candi 2025,yang baru saja usai, mengalami penurunan dibandingkan Operasi Keselamatan Candi 2024 lalu.
Hal itu terungkap dari hasil Anev Akhir OKLC atau Operasi Keselamatan Candi 2025 Polresta Cilacap.
Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Ruruh Wicaksono, S.I.K., S.H., M.H melalui Kasat Lantas Polresta Cilacap, AKP Arpan, S.I.K, M.H, M.Si menjelaskan, bahwa pada OKLC tahun 2025 ini, jumlah penegakan hukum mencapai 4.125 kegiatan.
“Jumlah tersebut menurun dibandingkan Gakkum OKLC tahun 2024 yang mencapai 4.375 kegiatan,” katanya Jum’at, (28/02).
Meskipun demikian, jumlah gakkum pada OKLC tahun 2025 ini, berhasil melebihi target operasi yang telah ditetapkan, yakni sebanyak 3.850 kegiatan.
Ia mengatakan, jumlah kegiatan preemtiv pada OKLC tahun 2025 ini, meningkat dibandingkan kegiatan yang sama tahun lalu. Yakni, dari 2.033 kegiatan pada tahun 2024 meningkat menjadi 3.323 kegiatan pada tahun ini.
“Jumlah kegiatan preventif pada OKLC tahun ini mencapai 506 kegiatan, sedangkan pada OKLC tahun lalu mencapai 1.027 kegiatan,” katanya.
Ia mengungkapkannya, total capaian OKLC tahun 2025 ini melampaui target operasi yang telah ditetapkan, yakni sebesar 41,2 persen.
“Total capaian hasil OKLC tahun 2025 mencapai 10.262 kegiatan. Sedangkan, target operasi sebanyak 7.270 kegiatan,” ungkapnya.
Dibandingkan capaian OKLC tahun 2024, capaian OKLC tahun ini naik 1,753 persen. Capaian OKLC tahun 2024 lalu hanya berjumlah 8.157 kegiatan.
“Dalam OKLC ada lima kegiatan yang dilaksanakan. Yakni, preemtiv preventif, gakkum, humas dan banops,” pungkasnya. JAS)