Bogor – Sektor Infrastruktur saat ini menjadi salah satu fokus utama dari Pemerintah Kabupaten Bogor untuk meningkatkan konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah di Kabupaten Bogor.
Selain itu, perbaikan jalan dan pembangunan sejumlah fasilitas juga merupakan wujud implementasi dari Program Pancakarsa khususnya Karsa Bogor Membangun. Hal tersebut dikatakan Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan.
“Untuk mendukung perkembangan potensi yang dimiliki Kecamatan Sukamakmur, saya telah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar gerak cepat dalam peningkatan infrastruktur jalan serta menuntaskan kerusakan jalan, salah satunya di kawasan Desa Wargajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor. Diharapkan 2023 hingga 2024 selesai semua,” kata Iwan Setiawan.
Iwan Setiawan juga mengingatkan kepada para Kepala Desa di Kabupaten Bogor untuk mengajukan program samisade dan gencar membangun infrastruktur desa lewat program SamiSade (Satu Milaar Satu Desa).
“Kita bangun desa-desa kita agar cepat maju. Manfaatkan bantuan dana samisade untuk perbaiki jalan desa. Begitu juga di Kecamatan Sukamakmur, potensi desa wisatanya tinggi, ayo dukung dengan infrastruktur jalan yang bagus,” ujar Iwan.
Kecamatan Sukamakmur hari ini menjadi salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi, kawasan berhawa sejuk ini memiliki beragam potensi, mulai dari potensi kopi unggulan, sayur-sayuran serta potensi durian. Dengan taglinenya seribu bukit sejuta harapan, pada tahun 2023 ini Sukamakmur terus berupaya melakukan percepatan pembangunan di kawasan Sukamakmur dari segala aspek.
“Langkah-langkah cepat dari program yang diusung ini sebetulnya perencanaannya sudah lama, seperti pembangunan jalan Poros Tengah Timur (PTT) yang masih dikerjakan, peningkatan kepariwisataannya, begitu juga dengan peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Sukamakmur. Kita bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Dinas Pendidikan. Termasuk peningkatan Rata-Rata Lama Sekolah (RTLS). Dan yang masih menjadi PR berat itu persoalan infrastruktur, saat ini sedang dilaksanakan perbaikan-perbaikan jalan bahkan ada yang secara swadaya dari masyarakat, diharapkan hingga 2024 Jalan Kabupaten sudah bisa diperbaiki semua karena sudah ada dalam musrenbang. Jalur PTT juga seyoganya 2024 itu sudah bisa dibuka termasuk penambahan Penerangan Jalan Umum (PJU),” ujar Camat Sukamakmur Bakri Hasan.
Bakri Hasan juga berharap Sukamakmur menjadi destinasi wisata dan pertanian yang membuka wawasan berbeda, dengan suguhan wisata alam yang terbuka dan indah.
“Ini yang kita sedang dorong juga, wisata yang berbasis ekonomi masyarakat. Dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki warga Sukamakmur, seperti homestay dan UMKM. 7 desa di Sukamakmur potensi wisatanya besar sekali, bahkan Desa Sirnajaya dan Desa Cibadak mendapat juara 1 & 2 pada Lomba Desa Wisata Se-Kabupaten Bogor,” ujarnya saat ditemui wartawan
Untuk diketahui, di Kampung Rawa Gede Desa Sirnajaya Kecamatan Sukamakmur memproduksi Kopi Ki Demang dan sudah mendunia, produk kopinya sudah sampai ke Belanda.
“Kita berharap seluruh petani kopi di Sukamakmur mendapat manfaat yang besar dengan adanya potensi disana. Selain itu Sukamakmur juga memiliki potensi sayur dan buah durian di beberapa desa,” pungkas Bakri. (ind)