Bogor – Keberadaan program penyelenggara peningkatan jalan Mengker Gunung Batu Sukaharja, Cianjur Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Bogor, patut di pertanyakan pasalnya proyek yang di kerjakan oleh CV. Srikandi dan PT. Bina Index Consultan dan di kerjakan kembali kepada subkontraktor pihak ketiga yakni Budi sebagai Kades Sukawangi dengan anggaran milyaran itu di duga asal jadi.
GN keterangan warga masyarakat juga tokoh setempat yang tidak mau ditulis namanya, Jika pekerjaan proyek tersebut di sinyalir banyak kejanggalan, sebab pembangunan yang bernilai Rp. 3.954.000.000 diduga tidak sesuai spek dari kualitas jenis kontruksi, baik matrial hingga galian Tebing Penahan Tanah (TPT) jumat (13/8)
ED menjelaskan, “Pekerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi tersebut sudah dipantau pihaknya sejak dimulainya pekerjaan, bahkan banyak tahapan yang di kerjakan subkontraktor yang menyalahi aturan dan tidak sesuai dengan speksifikasi bahkan baru beberapa minggu hasil TPT sudah ada yang rusak dalam pekerjaan” katanya.
“Adanya tidak profesional yang diduga dilakukan pihak ketiga H. Budi yang juga Sebagai Kades Sukawangi pelaksana kerja, PUPR selaku tim monitorin, dan adanya pengawas konsultan tidak menjalankan tugas sebagaimana mestinya untuk mengawasi pekerjaan, padahal mereka dibayar untuk melakukan pekerjaan pengawasan, sehingga ada kerjasama yang baik” katanya.
Sementara itu pengawas UPT teknik jalan dan jembatan X Jonggol, “Apa yang di kerjakan di lokasi ada pelaksana consultan, mandor dan tugas PUPR hanya monitoring saya” jelasnya. (ind)
