
Garut – Klinik Wijaya Kusuma yang berada di Desa Limbangan Timur Kecamatan Limbangan Kabupaten Garut mengadakan bakti sosial operasi katarak ke 5 bagi warga yang kurang mampu. Sekaligus memperingati hari jadi Garut yang ke-210.
Menurut H. Solihin selaku pemilik Klinik Wijaya Kusuma mengatakan “Acara bakti sosial operasi katarak ini untuk masyarakat yang tidak mampu, sekaligus juga memperingati hari jadi Garut yang ke-210
Ini kegiatan Dinas Kesehatan Kabupaten Garut yang biasa rutin di adakan untuk pemberantasan katarak di Kabupaten Garut terdaftar untuk satu tahun. Kebetulan untuk Bulan Januari ini sisa pasien yang tidak sempat dioperasi waktu Bulan Desember di Puskesmas Limbangan dan sekarang sisanya dialihkan ke Klinik Wijaya Kusuma dengan jumlah kuota pasien sebayak 75 mata.
Kemarin yang tidak sempat dioperasi waktu di puskesmas kita melakukan penjaringan sekitar 45 orang lagi dan allhamdulilah sekarang kita bisa melakukan operasi sebayak 75 yang pasien yang paling jauh dari Kecamatan Cibalong dan paling terdekat di Kecamatan Limbangan sendiri.
Masih menurut H. Solihin kegiatan ini juga sekaligus memperingati hari jadi Garut yang ke 210. Isha Allah sampai bulan Maret kita mungkin bisa lebih mengoperasi mata sesuai dengan Hari jadi Garut yang ke-210.
Mata dan kebetulan kami akan kedatangan tamu dari Yayasan Kick Andy Foundation untuk menyerahkan alat yang akan digunakan Pardami Jabar. Dimana penerima manfaatnya itu masyarakat Kabupaten Garut. Termasuk dan umumnya untuk kegiatan di seluruh Indonesia dan kami tahu Pardami Jabar kegiatannya sampei kemana-mana di luar Jawa pun mereka melakukan kegiatan yang sama dan kegiatan operasi ini akan ditangani hampir tujuh Doctor Ahli dari Rumah Sakit Cicendo Bandung beserta timnya dan dibantu juga dari Dinas Kesehatan Subkordinator.
PTM dan ke semua dimana PTM itu penyakit tidak menular dimana dibawahnya itu ada gangguan penglihatan termasuk kebutaan/katarak. Selain puskesmas kami dari pihak swasta wajib membantu pemerintah untuk menguruskan dan memberantas kebutaan/katarak. katanya (AGS)