web analytics

Desa Banyunas Gelar Musyawarah Desa RKP Desa

Pandeglang SNP – Pemerintah Desa Banyumas Kecamatan Bojong Kabupaten Pandeglang, menyelenggarakan Musrembangdes Tahun Anggaran 2025 untuk Realisasi kedepan, yang berlangsung di Aula Desa Banyumas pada hari Rabu tanggal 30 Oktober 2024.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Banyumas, Perangkat Desa, BPD, Tokoh Masarakat, Tokoh Pemuda Tokoh Perempuan, Kader dan organisasi yang ada di Desa Banyumas.

Kepala Desa Banyumas Iin Endah Kumala menjelaskan bahwa Kegiatan Musrembangdes (Musawarah Rencana Pembangunan Desa) Tahun Anggaran 2025 di Desa Banyumas ini, segala prioritas yaitu untuk pembangunan seperti, Jalan Poros Desa Kp. Parakan RT 05/05 Kp. Sawah Lega RT 02/08 , Kampung Carang Datang RT 5/ 3 Jalan Lingkungan RT 4 RW 5, Jalan poros Kampung Cibogo, itu yang paling utama dengan tujuan masyarakat Desa Banyumas bisa merasakan jalan yang lebih baik untuk Transportasi. Jelas Kepala Desa Banyumas Kepada SNP usai Kegiatan di Aupa Desa 30 oktober 2025.

Lanjutnya, sebenarnya Anggaran Desa Banyumas Tahun 2025 ini menurun dari Satu Miliar lebih kini hanya Satu Miliar Lima Puluh Juta Rupiah, walaupun Anggaran tersebut tidak memadai untuk infrastruktur, tapi kami pihak Desa akan berupaya dan kordinasi dengan dinas terkait agar pembangunan jalan poros Desa bisa terlaksana semua dan masarakat dapat merasakan.

Mudah mudahan program Rencana Pembangunan Desa Banyumas ini bisa terlaksana dan bisa realisasi demi kepentingan masarakat. Tuturnya.

Di tempat yang berbeda Camat Bojong Furkon, S.Sos mengatakan bahwa Program Musrembangdes di Kecamatan Bojong yang sudah melaksanakan yairu, Desa Banyumas, Desa Citumenggung, Manggungjaya dan Desa Bojong sedangkan sisanya 4 Desa lagi belum melaksanakan mungkin minggu depan.

Dalam rangka Musrembangdes saya menghimbau kepada semua Desa untuk memprioritaskan Infrastruktur jalan, agar masarakan mudah bertransportasi baik hasil panen yang akan di bawa ke pasar maupun perjalanan lainya dan yang paling penting saya menginginkan di masing mading Desa tidak ada lagi jalan yang Rusak karena untuk mempermudah masyarakat. Imbuhnya.

Selain itu saya juga menghimbau kepada semua Desa agar BUMDES bisa berjalan, baik itu simpan pinjam maupun usaha lainya, agar Desa itu sendiri memiliki omset atau masulan dari Bumdes dan bisa di sebut Desa Mandiri.

Mudah mudahan di setiap Desa bisa melaksanakan segala prioritas demi kepentingan Masarakat itu sendiri. Pungkasnya. (Uju)