web analytics

Vivin Terpilih Kembali Sebagai Ketua Asosiasi P3MI Cahaya Fortuna Cilacap

Cilacap – Vivin Eka Budi Cahyono terpilih kembali sebagai ketua Asosiasi Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia ( P3 MI) Cahaya Fortuna periode 2023- 2027 kabupaten Cilacap.

Acara di hadiri dua kandidat, yakni incumben Vivin Eka Budi Cahyono dan Mukiman serta anggota P3MI Cahaya Fortuna. Pemilihan dilakukan dengan sistem mencoblos calon berlangsung di salah satu hotel di Cilacap, Rabu (6/12/2023).

Pemilihan ketua P3MI dibuka oleh Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Industri (Disnakerin) kabupaten Cilacap, Dikdik Nugraha.

Dalam sambutannya Didik mengatakan, pemilihan ketua Perusahaan Asosiasi Penempatan Pekerja Migran Indonesia Cahaya Fortuna kabupaten Cilacap bisa dilaksanakan dengan sebaik baiknya dalam memilih ketua yang baru.

Didik berharap semua anggota yang hadir menggunakan haknya dan semua bisa diakomodir oleh ketua terpilih.

“Saya yakin semua anggota yang hadir di sini akan menggunakan haknya.”

Menanggapi keluhan dan masukan dari asosiasi Didik menyampaikan, bahwa nanti akan kita pelajari lagi keluhan keluhan tersebut, karena ada batas batas wilayah yang tidak bisa kita masuki.

“Itu merupakan kewenangan asosiasi, karena ada kepentingan pusat, jadi daerah tidak bisa berbuat apa apa. Kita ikuti prosedur yang ada saja, Insyaallah tidak ada masalah,” ujar Didik Nugraha.

Hasil dari pencoblosan tersebut, Vivin memperoleh 30 suara, sedangkan Mukiman memperoleh 18 suara, sehingga untuk Ketua Asosiasi P3MI Cahaya Fortuna Cilacap periode 2023-2027 kembali dijabat Vivin Eka Budi Wahyono.

Ketua panitia penyelenggara Suharto, mengatakan, bahwa hari ini kita melaksanakan pemilihan Ketua Asosiasi Cahaya Fortuna Cilacap untuk periode tahun 2023-2027. Pemilih merupakan anggota yang sesuai. Kita undang kepala cabang yang sudah resmi dan ber OSS, dan juga teman teman cabang yang masih dalam proses OSS, itu jumlahnya sekitar 50.

“Tugas panitia yaitu melakukan penjaringan melalui aspirasi partisipasi anggota ia menunjuk 1 hingga 3 orang. Pada awalnya penjaringan itu muncul nama 15 kandidat calon ketua, namun demikian tugas panitia menyempurnakan, melakukan evaluasi, kemudian verifikasi, dan menanyakan tentang kesanggupan serta kesiapannya terkait juga kompetensi mereka,” katanya.

Selanjutnya dikerucutkan. Kita bersama sama panitia bertemu dengan Ketua, Sekretaris, dan Bendahara (KSB) Asosias. Pertemuan tersebut menghasilkan dua nama kandidat calon ketua yaitu Vivin Eka Budi Cahyono dan Mukiman.

“Hari ini, perhelatan ini kami laksanakan, dan di dalam sedang dilakukan pemilihan,” katanya.

Ditanya kinerja dari Asosiasi, Harto menyatakan, bahwa tahun 2019-2021 kemarin asosiasi tiarap karena adanya Covid 19. Tahun 2022 ada info peraturan baru No 9 tahun 2020 terkait masalah ketentuan penempatan TKI keluar Negeri harus menggunakan zero cost.

“Inipun menjadikan sesuatu yang sangat luar biasa buat teman teman P3MI, tentunya menjadi hambatan, sehingga masih belum bekerja secara optimal,” tandasnya.

Usai acara Ketua terpilih Vivin Eka Budi Cahyono saat diwawancarai mengatakan, “bahwa program kedepan, saya akan melanjutkan program program yang belum saya laksanakan terutama yaitu tentang proses CPMI yang unprosedural, itu program utama saya. Kemudian kita sosialisasi ke desa desa, dan kita akan menggandeng Ketua APDESI untuk koordinasi dimana kantong kantong CPMI,” kata Vivin.

Vivin menambahkan,bahwa kita akan edukasi, kita sosialisasikan agar proses unprosedural itu akan hilang secara alami dengan sendirinya.

“Kalau kita akan memberantas lewat kejadian kejadian itu akan terus menerus terulang, kalau kita mengedukasi ke masyarakat, maka masyarakat akan tahu mana yang unprosedural mana yang prosedural.mereka pasti akan memilih yang prosedural,” ungkapnya.

Yang kedua, menurut Vivin koordinasi atau komunikasi dengan pihak pihak terkait seperti P2MI, Kemenaker atau Disnakerin Kabupaten Cilacap. Apa yang menjadi kendala permasalahan P3MI kita bisa atasi, kita bisa pertimbangkan. Proses pelayanan yang ribet atau proses birokrasinya, sehingga lebih nyaman lebih singkat dan lebih cepat untuk proses CPMI terutama dokumen.

“Yang terakhir sosial masyarakat, kita mengedepankan sosial seperti donor darah, bakti sosial atau CSR yang akan kita kedepankan. Kami mohon doa agar dalam 4 tahun kedepan saya pimpin asosiasi bisa terlaksana semuanya,” ucap Vivin.

Terkait rival dalam pemilihan, Vivin meyatakan, ” jujur saya pegang prinsip yang namanya rival atau namanya persaingan itu pasti ada dalam kompetisi,ada menang ada kalah, tapi prinsip saya apa yang menjadi rival saya bukan kita jauhkan, tetapi kita komunikasikan, namun tidak masuk dalam pengurus”. Imbuhnya.

Menurut Vivin rival itu sebagai penyeimbang, dalam dunia perpolitikan sebagai oposisi apa yang menjadi program perlu ada kritik agar semua program dapat berjalan.

“Dia hanya sebagai penyeimbang kalau kita bicara secara dunia politik pasti seperti itu. Mereka bisa jadi oposisi apa yang menjadi program kami perlu ada kritikan. Itu namanya penyeimbang atau pewarna. Kita tidak anti kritik semua yang saya lakukan pasti penuh kritik nantinya. Dan itulah yang saya bilang kalau itu rival. Saya harus ada cambukan agar semua program kami jalan,” ungkap Vivin Eka Budi Cahyono. (JAS)